Bali, memang terkenal dengan pantainya. Beruntungnya saya tinggal disini, kalau suntuk tinggal loncat saja ke pantai. Abis deket sih ๐ ๐ !ย Nah, pas banget ada ajakan dari teman yang tak bisa diabaikan. Siang itu saya langsung bersemangat dan membawa perlengkapan untuk ke pantai seperti biasanya.
Letak pantai Bias Tugel ini memang tersembunyi. Jarak tempuh dari Denpasar ke lokasi sekitar 1,5 jam. Tenang saja, karena jalan By Pass itu bagus dan lurus jadi tidak akan kesasar. Yang pasti dilarang kebut-kebutan ya!


Untuk rute menuju Bias Tugel dari Denpasar, pergunakan jalur menuju Padang Bai. Untinya menuju ke Bias Tugel sama dengan menuju ke Padang Bai. Ketika sudah berbelok menuju Padang Bai, akan terlihat pintu masuk pelabuhan di depan kita. Nah dari situ kita langsung belok ke kanan mengikuti jalan tanpa belok kanan atau kiri. Nikung sedikit sih iya, pokoknya ikuti jalan saja. Jangan khawatir tersesat, lokasi Bias Tugel sudah terdetect oleh google maps :D.
Taraaaaa…sampailah kita di Bias Tugel!

Jadi ceritanya ini pantai memang privat awalnya. Kata penjaga tiket dulunya ada orang Korea yang berniat membangun hotel disini namun tidak diberi ijin oleh pemerintah propinsi. Wah sayang banget padahal sudah terlanjur bangun.




Bagaimana? Sudah siap untuk menjelajahi pantai tersembunyi di bali yang satu ini? Kalau Kuta dan Sanur sudah biasa lah ya ๐ .





Adegan lucu teman saya yang mencoba mengabadikan momen terhempas sapuan ombak yang dashyat berikut ini ๐



Ketika sudah menunjukkan pukul 5 sore kita segera berkemas. Aslinya sih masih terang banget, namun mengingat perjalanan jauh ke Denpasar kita memutuskan untuk pulang. Nah, ada satu hal yang tidak boleh dilewatkan kalau melewati jalan Karangasem menuju Denpasar. Apa? Jelaslah yang berhubungan dengan ikan! Saya sendiri kurang begitu suka dengan makanan yang ada ikannya. Tapi kali ini saya acungi jempol karena rasanya yang enak maknyusss menggoda selera!!!
Nama daerah ini adalah Pesinggahan, aliasย tempat untuk bersinggah ketika bepergian dari atau ke Padang Bai. Lokasinya ada di sekitaran jalan sebelum Goa Lawa kalau dari Denpasar. Kalau sudah lewat Goa Lawa berarti harus balik lagi :D.
Ada banyak tempat makanan/warung sejenis namun kali ini kita memilih di warung pilihan teman saya. Saya sendiri lupa namanya. Namun biasanya saya berkunjung ke warung makan Barunang yang ada di pinggir jalan sebelah kiri dari arah Denpasar.ย Seporsi komplit nasi, lauk, sup dan minumcukup 35 ribu rupiah saja. Agak mahal memang tapi enak banget!!!!! Sebagai pecinta kuliner, saya pengen balik lagi :D. Pokoknya nggak boleh dilewatkan, harus mampir.
Bali emang nggak ada matinya! Yuk eksplor Bali lebih dalam lagi :D. Pokoknya, aku cinta Indonesia ๐ ๐ ๐
Ditunggu tulisan lain Dil, terutama wisata bali yang belum banyak dikenal orang ๐
SukaSuka
Haha yup, berusaha menulis sedetail-detailnya ditambah dengan foto yang banyak. Biarkan foto yang berbicara^^.
Thanks semangatnya ya mas^^~
SukaSuka